Weekend : Ke Kebun karet bag-1 ….? (kenapa tidak)

Hari ini adalah Sabtu tepatnya tanggal 30 Nopember 2010, adalah hari yang paling saya tunggu-tunggu setelah kurang lebih 2 bulan tidak melihat suasana kebun, wah kangen juga ……

Kebetulan jam di kantor sudah menunjukan jam 12.10 WITA maka sayapun begegas untuk membereskan peralatan kerja seperti membersihkan kondisi meja, memasukan kertas ke dalam order, membereskan order dll (Ceritanya lagi demam 3 “S”  he……. he…….he…….), dan tak lupa membereskan kabel, mouse, laptop dan juga mengecek kembali mantel untuk jaga-jaga kalau hujan.

Setelah semuanya beres saya pun bergegas menuju area pakir yang letaknya di depan kantor (diluar pagar kantor) untuk mengambil kendaraan Honda Mega Pro yang selama ini selalu menemani saya dalam melakukan aktivitas sehari-hari, pagi berangkat dari rumah (jam 07.00 WITA) di Komp. Griya Al-Munawar Asri Blok C-2 Cempaka – Banjarbaru  menuju ke kantor BSKP di Ds. Bentok Darat, kurang lebih 1 jam perjalanan (25 km).

Alhamdullilah, kebetulan hari ini cuaca cukup cerah, saya pun segara men-stater sepada motor untuk segara berangkat menuju kebun, kondisi jalan cukup baik. Disepanjang perjalanan pemandangan yang terlihat adalah kebun kelapa sawit, kebun karet dan ada juga perpaduan antara kedunya yaitu perpaduan antara karet & kelapa sawit.

Sesekali kali saya berpapasan dengan mobil pick up milik petani yang sedang melakukan aktivitas seperti angkut buah sawit, angkut lump dan ada juga angkut bibit karet/ bibit sawit karena kebetulan tahun ini di di Desa Kait-kait tidak ada kemarau jadinya petani agak leluas untuk mengolah kebunnya termasuk menanam atau menyulam tanaman karet atau sawit. Dan yang jelas petani tidak kuatir kalau kebunnya terbakar.

Ini adalah kondisi jalan menuju ke kebun, disepanjang jalan kita bisa menikmati suasana pemandangan perkebunan karet dan kelapa sawit milik petani

 

 Nah.. ini yang tadi saya singgung di atas untuk meng-efisiensikan lahan sebagiannpetani di Desa Kait-kait, Kec. Bati Bati Tanh Laut , ada yang mengkombinasikan  antara tanaman karet dan kelapa sawit…… (bagimana menurut pendapat anda, any commands…..?)

Setelah +/- 30 menit perjalanan akhirnya sampai juga di kebun yang menjadi tujuan dan sekaligus tumpuan harapan, Kebun ini saya tanam tepatnya bulan  Januari 2008, tanpa terasa waktu begitu capat sekarang sudah bulan Nopember 2010 berarti sudah TBM-2.

Pengendalian gulma mutlak di laksanakan kebetulan saya tidak menggunakan tanaman penutup (Cover crops) jadi pekerjaan herbisida harus rutin di lakukan. Untuk obat herbisia saya menggunakan herbisida  dengan bahan aktif glifosat  merk dagang “Round’up” dan d-amine “DMA”. Hasil cukup bagus dan yang lebih penting tingkat pertumbuhan kembali juga cukup baik +/- 3 sampai 4 bulan.

Tanaman karet TBM-2 setelah dilakukan pengendalian gulma

 

Tanaman karet TBM-2 setelah dilakukan pengendalian gulma

Tanaman karet TBM-2 setelah dilakukan pengendalian gulma,Sebagian tanaman karet ini berasal dari bibit bantuan  PT. BRIDGESTONE KALIMANTAN PLANTATION a(BSKP) melalui program CSR (Corporate Social Responsibility)

Sebagian tanaman karet ini berasal dari bibit bantuan  PT. BRIDGESTONE KALIMANTAN PLANTATION a(BSKP) melalui program CSR (Corporate Social Responsibility) dimana waktu itu perusahaan mempunyai kebijakan bahwa bagi karyawan yang memiliki tanah dapat mengajukan proposal untuk mendapatkan bantuan bibit gratis dan bimbingan tekhnis teknik budidaya tanaman karet.

Dan Allhamdullilah sekarang sudah kelihatan hasilnya, sekarang gilirannya untuk merawat dan menunggu  kapan waktunya untuk Open tapping (buka sadap). Amien.

Posted on 7 Mei 2011, in Budidaya Karet, Weekend : Ke Kebun karet bag-1..?. Bookmark the permalink. 25 Komentar.

  1. Yang membongkar kasus Gayus semua orang tahu adalah pak Sosno, tetapi kok makin kesini nama pak Susno makin menghilang dan sepertinya memang mau dilupakan atas jasa-jasanya dan kemudian dihilangkan. Bahkan dalam acara Jakarta Loyer Klub 10 Januari 2011 malam di TV One Kabagreskrim yang sekarang sdr. Ito Sumardi mengatakan bahwa terbongkarnya kasus Gayus Tambunan berkat jasanya pak Otje Kaligis ?

  2. السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
    Blog bapak juga keren !!
    Salam kenal pak

  3. cerita menarik sekali, kondisinya sama dengan saya dan umur karetnya juga sama tapi saya bibitnya bukan dari bantuan akan tetapi beli sendiri di Pertanian, ok deee salam kenal ya berjuang terus untuk pencita petani karet

    • Terima kasih atas kunjungan di Blog ini, salam kenal kembali dari Bumi Borneo. Mari kita majukan pertanian karet di Indonesia. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah kita jangan hanya memproduksi bahan mentah saja, tapi yang lebih penting adalah bagaimana mengolah bahan mentah tadi menjadi produk jadi yang mempunyai nilai jual yang bisa bersaing. Dengan begitu bagsa kita akan di segani di dunia.
      Salam – Johari

  4. saya senang membaca blok ini,, kebetulan saya bertempat tinggal di sekitar sna juga 🙂

  5. Pak Johari, kalu program CSR (Corporate Social Responsibility)dari PT. BRIDGESTONE KALIMANTAN PLANTATION a(BSKP)untuk di Palembang ( Sumatera selatan ) ada tidak ya…?
    sepertinya enak juga ya, dapat yang geratisan tu, kalau ada tolong di infokan, karena ada rencan buka lahan baru lagi.. tks ya infonya
    tulis lagi dong cerita … atau pengalaman lainnya di blognya biar seru

    • Mas Toni Heriadi.
      Sejak program CSR digulirkan antara awal tahun 2007 fokus PT. BSKP hanya sampai diwilayah Kal Sel.
      Dan Alhamdullilah pada tahun 2010 yang lalu sudah mulai meluas ke wilayah Kalimantan Tengah, terakhir pihak perusahaan memberikan bimbingan teknik Budidaya tanaman karet termasuk bagaimana sistem penyadapan yang baik ke kelompok tani yang berasal dari wilayah tersebut.

      Mudah-mudahan kedepannya program CSR ini bisa semakin meluas hingga ke seluruh Indonesia termasuk di Palembang. Amien…

      Salam dari Bumi Borneo
      Johari

  6. Pak Johari saya senang mambaca pengalaman anda. saya tertarik memperoleh bibit asal bridgestone karena saya juga berkebun karet di Kalteng. Bagaimana caranya dapat bibit dgn dana CSR Bridgestone? Tolong informasi

    • joharicybermedia

      Dear Mas. Akib,
      Untuk mendapatkan bibit karet Bpk harus mengajukan proposal ke PT. Bridgestone – Attn. FSD (Filed Service Dept. – Bpk. Suryani) dan proposalnya bukan atas nama pribadi akan tetapi atas nama kelompok i.e Kelompk Tani.

      Selain bibit karet PT. Bridgestone juga menyediakan peralatan sedap melalui Koperasi seperti Mangkon Sadap, Talang sadap, Blong Sadap dengan kualitas sama seperti yang digunakan perusahaan saat ini.
      Jika Bpk tertarik Bpk bisa menghubungi pihak KOPKAR PT. Bridgestone dan sekaligus ini membuka peluang Bpk untuk menjadi agent di wilayah Kal Teng. Dan kebetulan saya sendiri sebagai Ketuanya.

      Salam,
      Johari
      Mari kita majukan petani di Indonesia

  7. NUMPANG INFO YA BOS… bila tidak berkenan silakan dihapus:-)

    LOWONGAN KERJA GAJI RP 3 JUTA HINGGA 15 JUTA PER MINGGU

    1. Perusahaan ODAP (Online Based Data Assignment Program)
    2. Membutuhkan 200 Karyawan Untuk Semua Golongan Individu (SMU, Kuliah, Sarjana, karyawan dll yang memilki koneksi internet. Dapat dikerjakan dirumah, disekolah, atau dikantor.
    3. Dengan penawaran GAJI POKOK 2 JUTA/Bulan Dan Potensi penghasilan hingga Rp3 Juta sampai Rp15 Juta/Minggu.
    4. Jenis Pekerjaan ENTRY DATA(memasukkan data) per data Rp10rb rupiah, bila anda sanggup mengentry hingga 50 data perhari berarti nilai GAJI anda Rp10rbx50=Rp500rb/HARI, bila dalam 1bulan=Rp500rbx30hari=Rp15Juta/bulan
    5. Kami berikan langsung 200ribu didepan untuk menambah semangat kerja anda
    6. Kirim nama lengkap anda & alamat Email anda MELALUI WEBSITE Kami, info dan petunjuk kerja selengkapnya kami kirim via Email >> http://lowonganterbaik2011.blogspot.com/

    • saya tertarik dengan pekerjaannya,mohon diinformasikan, ahmad di makassar

      • Hallo Sdr. Ahmad di Makasar
        Salam kenal dari Bumi Borneo.
        Tidak ada yang special dengan pekerjaan saya Sdr Ahmad, saya cuma karyawan yang bekerja di perusahaan perkebunan karet, dan kebetulan saya punya hobi untuk berkebun dan membuat taman.

        Demikian salam
        Johari

  8. Apakah saya boleh memperoleh alamat/kontak mas Johari? untuk minta info lebih lanjut tentang kebun karet dan perlenglapan sadap tsb.

  9. nmer anda sdah tdak aktif,
    tlong sya minta nmer yang aktif

  10. akhir x, ketemu juga yg ane cari,,
    Tinggl selangkah lg,,,
    Salam kenal pak joha, , ,
    ane pngen berkebun jg,, p sedkit demi sedikit,,, mga jd bnyak, g jdi bukit aj,he he,
    P msh bingung cari bibitnya,,
    tkut ga bagus dan keaslian meragukan saya,, bnyak beredar isu katanya, bnyak bibit yang ga asli beredar d daerah kita,,
    Jd bbkin ane ragu,, p stlh bca2 blog bpak joha,, jd tertarik cri bibit d bskp,,
    Tlong info nya pak,, tentang bibit karet d bskp,,

  11. pa johari,,
    bleh kh saya mnta info harga terbaru bibit karet pb 260 d bskp dan cara membelinya gmn,??

    • Dear mas Adia-Adi (Mudah-mudahan namanya nggak salah)
      Sepengetahuan saya BSKP pernah menjual bibit karet clon PB 260, 2 tahun yang lalu dengan harga Rp 12.500/ polybag. Itu pun karena program CSR pembagian bibit ke karyawan dan kelompot tani binaan perusahaan sudah selesai semua.

      Untuk membelinya, Bpk bisa datang langsung ke kantor BSKP nanti jumpa dengan Bpk Suryani (Manager Div I), atau bisa juga kalo sudah sampai di kantor nanti bisa saya bantu.
      Demikian dan salam

  12. lmayan jg ya pak hrga x 2 thn lalu,,
    Jd klo hrga skrng penyesuain dngn harga bbm naik sktar 40%, jd brp yak skrng,,??
    Ga mungkin turun kn harga x y pak,, he heeeee,,,
    Seandainya saya membeli sdikit demi sdkit ga pa2 kan pak,, soalnya d sesuaikkn dngn harganya dan bajet yg d saya miliki,,
    Kan ad istilah sedkit demi sedikit jd bukit,, p rencana x bukit saya ni mau d jdkan kebun karet, yar g jadi bukit aja,, he heeee,,
    Klo bleh no hp bapak at bpk suryani krm k email saya,, adia_adi@rocketmail.com
    Trma ksh sblum dan ssdah x,,
    By adi ,, sungai danau,,

  13. oouh email Anda ga bisa dikontak Mas Johari… Padahal saya ingin sekali tahu banyak tentang penyadapan karet.

  14. halo pak, saya punya kebun karet sekitar 4 hektar atau sekitar 2000 pohon karet, menurut bapak dengan jumlah segitu untuk perhitungan panennya bagaimananya ya?

    • Halo mas heru.
      Terima kasih atas kunjungan ke blok saya.
      Banyak faktor yang dapat mementuka jumlah latex (lump) yang akan di penen, salah satu indikator yang sangat jelas adalah klon; panel sadap, umur tanaman karet dan banyak sekali. Pengalaman saya dengan klon PB 260 yang berumur 7 th (panel BO)potensi produksi sebanyak 25 kg basah/1 kali sadap. Artinya jika sistem sadap D2 (setiap 2 hari sekali) maka dalam satu bulan dapat menghasilkan 375 kg basah dengan asmusi harga lump sekarang ini Rp 6.500 (bulan Agustus 2014) maka penghasilan sebesar Rp 2,4 juta/ ha/ bulan.
      Demikian semoga membantu.
      Salam
      Johari.

Tinggalkan Balasan ke adia adi Batalkan balasan